Sukabumi.suara.com - Jembatan gantung yang menghubungkan dua desa di Kampung Cimahi, Desa Banjarsari, Kecamatan Cidadap dengan Kampung Sidangkerta, Kecamatan Curugkembar rusak akibat termakan usia.
Kayu yang lapuk dan beberapa kawat seling putus sebabkan warga harus selalu berhati-hati ketika melewati jembatan tersebut. Terlebih lagi jika hujan deras dan sungai meluap.
Warga dihantui ketakutan akibat fondasi jembatan yang sudah habis dimakan usia. Jembatan yang memiliki dimensi panjang sekitar 20 meter dengan lebar 1,5 meter ini rencananya akan segera diperbaiki.
Waki Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali telah mengusulkan perbaikan jembatan gantung tersebut kepada dinas terkait untuk segera dibangun. Budi menyampaikan usulannya terhadap dua dinas sekaligus yaitu Dinas Pekerjaan Umum (PU) dan Dinas Perumahan dan Pemukiman (Perkim).
Baca Juga:Cara Nonton TV Gratis Pakai VLC Player, Bisa Pakai HP atau Laptop
"Sudah disampaikan ke Dinas PU dan Perkim. Tinggal nanti kewenangannya, apakah Dinas PU atau Dinas Perkim," ucap Budi pada Senin (12/12/2022), dikutip dari sukabumiupdate.com-jaringan suara.com.
Budi memperkirakan Dinas PU akan membutuhkan dana sekitar Rp 20 miliar sampai Rp 25 miliar untuk dapat membangun jembatan yang dapat dilalui oleh roda empat, menggantikan jembatan gantung yang rusak.
"Perkiraan anggaran yang dibutuhkannya sekitar Rp 20 Miliar hingga Rp 25 Miliar, itu katanya kalau dibangun menjadi jembatan yang bisa dilewati kendaraan roda empat. Kami mengusulkan untuk dibangun akan tetapi pemda lagi mempertimbangkan karena besarnya anggaran yang dibutuhkan," jelasnya.